Showing posts with label Vokafood. Show all posts
Showing posts with label Vokafood. Show all posts

Tradisi Kupat Qunutan di Perkampungan



Vokaloka.com
- Bulan Ramadhan bulan ampunan, memaknainya harus dengan renungan, spirit perjuangan jangan sampai terkalahkan, mari jaga sampai hari kemenangan

Di pertengahan bulan Ramadhan terdapat peristiwa unik dan luar biasa baik dalam pandangan Allah maupun pandangan manusia. Peristiwa itu hanyalah menjadi hal sia-sia jika tidak disambut dan direspon oleh amal baik manusia.

Peristiwa luar biasa yang terjadi dalam bulan Ramadhan itu, diantaranya pada tanggal 17 Ramadhan kita kenal hari Nuzulul Qur'an dan malam lailatul Qadar yang dirahasiakan ketentuannya. Tidak hanya itu, tradisi unik juga menghiasi masyarakat Indonesia khususnya daerah Banten mayoritas memakai tradisi kupat atau 'ngaleupeut' (bahasa sunda) dipertengahan bulan Ramadhan, tepatnya tanggal ke lima belas Ramadhan.

Tradisi ini pun sampai diterapkan di perkampungan saya di pelosok desa di kabupaten Bekasi

Para masyarakat dari masing-masing keluarga membuat kupat dari daun kelapa muda. Tradisi kupat ini dikenal dengan istilah 'Qunutan' atau kupat qunutan.

Jika dilihat dari sudut pandang estetika, ternyata ketupat memiliki kesenian yang unik dan khas dengan berbagai macam jenis nama-nama ketupat yang dibuat oleh masyarakat.

Di kampung saya, secara garis besar kupat terbagi dua jenis. Pertama, kupat panjang (leupeut beber dalam bahasa sunda) dan kedua, kupat bulat. Kedua jenis kupat ini berbeda bahan pokoknya, jika kupat panjang terbuat dari beras ketan putih atau hitam, dicampur kelapa yang sudah dihaluskan menjadi ampas dan kacang kedelai. Kupat bulat terbuat dari beras biasa (bukan ketan), kupat bulat ini ada beberapa jenis nama-nama yang terkenal diperkampungan, ada kupat yang seperti jantung, namanya "kupat jantung", ada kupat Koja, kupat balencong, kupat bawang, kupat candi, kupat manuk, kupat keba, kupat kikik, dan kupat pasar yang banyak beredar di pasaran sekitar.

Ketupat-ketupat yang sudah matang dibawa ke masjid menjelang shalat isya dan kemudian dibagikan kembali kepada jemaah setelah shalat tarawih selesai yang dikemas dengan acara kumpul bersama (ngariung) sekaligus doa bersama memohon keberkahan dibulan ramadhan kepada Allah swt. Uniknya, yang dibawa hanya ketupat, tanpa ada sayur atau lauk lainnya.

Tradisi kupat itu dikenal "kupat qunutan" karena imam membacakan doa qunut pada rakaat terakhir pelaksanaan shalat witir.

Qunutan adalah tradisi lama yang masih diwariskan hingga saat ini. Penulis berpendapat dengan bersedekah berupa kupat merupakan bentuk representatif bentuk syukur umat muslim karena berhasil menjalani separuh Ramadhan serta berharap bisa menjalani puasa yang tersisa tanpa ada hambatan yang tentunya ingin meraih malam lailatul qadar yang ada pada penghujung ramadhan.

Qunutan masih berlangsung hampir di seluruh perkampungan disekitar desa saya. Biasanya, ketupat yang didapat dari masjid tersebut dibawa ke rumah dan dimakan dengan sayur berkuah seperti sayur melinjo atau opor ayam.

Kupat dan Nilai Kebersamaan

Suasana perkampungan sangat kental dengan kebersamaan, istilah "Ngariung" sudah menjadi adat kebiasaan.

Kondisi masyarakat dibulan ramadhan berbeda dengan bulan-bulan yang lain, bulan ramadhan suasana masjid sangat ramai, apalagi ketika hari pertama menjelang shalat tarawih, tetapi semakin kesini makin sedikit pengunjung masjid.

Suasana masjid ramai kembali, ketika pertengahan ramadhan datang, dengan adanya tradisi kupat, masyarakat antusias memakmurkan masjid baik dikalangan orang tua, dewasa, dan anak-anak.

Tak bisa dipungkiri tradisi kupat bisa mempersatukan dengan peduli sesama untuk saling tolong menolong, saling membantu, dan saling berbagi kebaikan. Maka marilah kita berbagi dibulan mulia ini, semoga ibadah puasa kita diterima dan mendapat ridho Allah swt.


M Ramadhani/Vokaloka

Manfaat Kurma Saat Menjalani Ibadah Puasa

 


Buah kurma dikenal karena rasanya yang manis dan daging buahnya yang nikmat untuk dikonsumsi. Selain itu, kurma juga memiliki beragam kandungan nutrisi yang penting untuk tubuh ketika berpuasa, seperti kalori, karbohidrat, serat, protein, magnesium, potasium, mangan, tembaga, zat besi, dan vitamin B6.

Ada berbagai manfaat yang bisa kamu rasakan, seperti:


• Mencegah Konstipasi atau Sembelit saat Berpuasa

Saat berpuasa kamu tidak mengonsumsi air maupun makanan selama satu hari. Hal ini bisa memicu dehidrasi yang dapat menyebabkan konstipasi atau sembelit. Sebaiknya hindari konstipasi dengan memenuhi kebutuhan cairan saat berbuka dan sahur. Kamu juga bisa mengonsumsi buah kurma sebagai pencegahan konstipasi.

Buah kurma memiliki kandungan serat tinggi sehingga baik untuk pencernaan. Jadi, tidak ada salahnya mengonsumsi beberapa butir buah kurma saat berbuka puasa. Kamu juga bisa mengonsumsi buah kurma saat sahur agar kondisi kesehatan pencernaan tetap terjaga dengan baik.


• Menjaga Kesehatan Otak Sehingga Lebih Fokus saat Beraktivitas

Mengonsumsi buah kurma secara rutin mampu meningkatkan fungsi otak kamu. Menurut penelitian dalam jurnal Neural Regeneration Research, kandungan antioksidan dalam otak memberikan perlindungan terhadap peradangan dan stres oksidatif pada otak. Tentunya, hal ini dapat membantu kamu menjaga kesehatan otak sehingga kamu lebih fokus saat beraktivitas ketika menjalani ibadah puasa.


• Menjaga Kadar Gula Darah ketika Berpuasa

Pada saat berpuasa, tubuh akan menggunakan gula yang disimpan dalam hati dan otot untuk menghasilkan energi. Hal ini menyebabkan kamu akan lebih rentan mengalami penurunan kadar gula darah ketika berpuasa.

Untuk mengembalikan kadar gula menjadi normal, kamu bisa mengonsumsi buah kurma yang memiliki kandungan manis alami. Hal ini disebabkan kurma memiliki kandungan fruktosa di dalamnya.


• Menambah Energi saat Berpuasa

Kandungan kalori dan fruktosa dalam buah kurma membuat kamu menjadi lebih berenergi saat menjalankan ibadah puasa. Bukan hanya itu, kandungan serat pada buah kurma juga bisa membantu kamu merasakan kenyang, sehingga sangat baik dikonsumsi saat berbuka maupun sahur.


• Mencegah Makan Berlebihan saat Berbuka Puasa

Mengonsumsi buah kurma saat berbuka akan mencegah kamu mengonsumsi makan berlebihan karena bisa membuat kamu merasa kenyang. Setelah satu hari berpuasa sebaiknya hindari terlalu banyak mengonsumsi makanan saat berbuka, hal ini bisa memicu perut tidak nyaman atau perut kembung.


• Meringankan Anemia

Kurma menjadi makanan dengan sumber nutrisi yang baik, salah satunya adalah kandungan zat besinya yang tinggi. Kekurangan zat besi bisa mengakibatkan terjadinya anemia yang ditandai dengan kelelahan, pusing, hingga kulit yang memucat. Konsumsi kurma disinyalir mampu meringankan gejala anemia yang kamu alami.


Pasha Salsabila/Vokaloka


Resep Es Cincau Thaitea, Minuman Pelepas Dahaga


Vokaloka.com - Ketika bulan Ramadhan, tak lengkap rasanya Ketika berbuka puasa tidak ada suguhan yang segar. Segelas minuman segar mampu menyegarkan rasa dahaga setelah seharian berpuasa. Selain berbuka puasa dengan minuman yang segar, orang yang berbuka puasa dianjurkan untuk mengonsumsi sesuatu yang manis agar tubuh Kembali memproduksi energi setelah seharian berpuasa.

Minuman yang manis dan segar hadir sebagai solusi untuk berbuka puasa. Salah satunya adalah Es Cincau Thaitea, minuman ini bisa dijadikan opsi untuk berbuka puasa, cara membuatnya cukup mudah, ini dia resep minuman simple untuk berbuka puasa!

Bahan-bahan:
Bahan cincau:
- 1 bungkus nutrijell cincau hitam
- 600 ml air
- 100gram gula pasir

Bahan Thai tea:
- 4 bungkus teh celup
- 800 ml air dingin
- 150 ml susu kental manis
- Es secukupnya

Cara membuat:
1. Masukan nutrijel cincau dan gula pasir, aduk rata baru tuangkan air. Masak sampai mendidih, tuang di mangkuk atau loyang lalu sisihkan. Tunggu dingin dan masukan kulkas.
2. Kemudian seduh teh kira-kira selama 5 menit dengan air panas. Tambahkan susu kental manis dan 1 gelas air panas lalu saring, sisihkan. Siapkan air dingin tuang seduhan teh dan tambahkan es dan cincau, siap dihidangkan.

M Fikri Salam/Vokaloka

Yang Harus Kita Konsumsi Ketika Makan Sahur


1. Makanan dan minuman berkarbohidrat kompleks
Manfaat karbohidrat kompleks serat, mineral, dan vitamin yang sangat penting bagi tubuh. Karbohidrat kompleks bahkan bisa menjadi sumber energi. Kamu bisa menyiapkan menu sahur berkarbohidrat kompleks dengan menyantap nasi merah, apel, gandum, dll.

2. Perbanyak konsumsi sayur dan buah
Kamu bisa membuat sup sayur agar sedikit bervariatif. Sup sayur itu nantinya kalian olah dari bahan-bahan seperti wortel, kentang, bunga kol, dll. Sementara konsumsi buah, kamu bisa menyiapkan buah semangka, pisang, apel, dll. Buah-buah tersebut memiliki kandungan vitamin dan mineral yang tinggi dan sesuai untuk tubuh yang akan menjalankan puasa.

3. Memakan lemak sehat
Lemak bermanfaat dalam menunjang tubuh yang sehat dan bergizi. Namun yang dimaksud adalah  lemak sehat. Kamu bisa membuat menu sahur yang bergizi dan sehat dengan menggunakan bahan dasar lemak sehat seperti alpukat, minyak zaitun, kacang-kacangan, dll.

4. Air putih
Tubuh itu seperti sebuah tanaman, memerlukan air untuk hidup. Oleh karena itu menu sahur yang sehat dan bergizi tidak boleh meninggalkan peran air putih. Wajib setidaknya mengkonsumsi air putih sebanyak 2 liter per hari atau setara dengan 8 gelas.

5. Makanan protein tinggi
Tubuh memerlukan asupan protein baik yang bersumber dari protein hewani maupun protein yang bersumber dari nabati. Protein merupakan salah satu zat gizi makro yang terbentuk dari beberapa unsur yaitu karbon, hidrogen, oksigen, dan nitrogen. Protein sangatlah penting untuk perbaikan dan pembentukan berbagai jaringan tubuh, dan juga sebagai sumber energi. Selain itu, makanan yang mengandung protein tinggi berfungsi untuk menjaga sistem kekebalan tubuh, membantu pertumbuhan sel-sel serta menjaga daya tahan tubuh terhindar dari berbagai segala macam penyakit.


Raghib Kamil/Vokaloka

Makanan yang Sehat Saat Buka Puasa


1. Kurma
Kurma mengandung nutrisi yang diperlukan oleh tubuh. Kurma mengandung karbohidrat sederhana yang bisa menjadi sumber energi untuk tubuh setelah berpuasa. Kurma juga mengandung kalori, serat, protein, serta vitamin B6 yang baik untuk kesehatan tubuh. Kandungan serat pada buah kurma juga bisa membuat kamu merasa kenyang lebih cepat sehingga kamu tidak mengonsumsi makanan secara berlebihan.

2. Telur
Telur menjadi salah satu jenis makanan yang mengandung protein cukup tinggi. Dengan mengonsumsi telur saat berbuka puasa, kamu akan merasa kenyang lebih cepat sehingga kamu bisa mengatur porsi makan malam agar tidak berlebihan.

3. Pisang
Pisang mengandung berbagai kandungan penting bagi kesehatan tubuh, mulai dari gula alami hingga serat. Kandungan Vitamin A, C, dan B6 yang terdapat pada buah pisang berfungsi untuk meningkatkan kekebalan tubuh dalam melawan infeksi. Sehingga tubuh akan terasa segar dan tidak cepat lemas.

4. Ikan Berlemak
Ikan adalah sumber protein dan vitamin B yang bisa membantu untuk mengembalikan energi setelah berpuasa selama satu hari. Ikan seperti salmon, tuna, atau sarden menjadi jenis ikan yang mengandung lemak omega 3 sehingga baik untuk dikonsumsi oleh siapa saja.

5. Sayuran Hijau
Kandungan protein dan antioksidan di dalam sayuran hijau membuat kamu menjadi lebih bertenaga setelah seharian berpuasa. Kamu bisa menjadikan sayuran hijau sebagai salad atau menu makanan lainnya dengan lauk yang sehat.

6. Daging Ayam
Daging ayam menjadi makanan sehat untuk berbuka puasa. Daging ayam memang memiliki banyak khasiat untuk kesehatan tubuh. Akan tetapi, tetap perhatikan cara memasak agar manfaat daging ayam tidak hilang.

Daging ayam termasuk bahan makanan sehat yang bisa membantu menurunkan berat badan. Pasalnya, daging ayam mengandung rendah kalori tetapi tinggi protein, terutama bagian dada. Berdasarkan penelitian dari National Library of Medicine, protein membuat perut lebih cepat kenyang sehingga bisa membantu penurunan berat badan. Protein di dalam daging ayam juga memiliki manfaat untuk meningkatkan massa otot.


Raghib Kamil/Vokaloka

Seblak Kuliner Pilihan Andalan Khas Bandung




Bandung, Vokaloka.com – Kota Bandung salah satu destinasi wisata alam, fashion, dan kuliner yang sangat diburu untuk dikunjungi oeh para wisatawan yang terpikat dengan keademan, keindahan kota alamnya, dan nuansa cita rasa kuliner yang banyak ditemui kepada para pendatang.

Tidak terkecuali juga para generasi z serta penyuka kuliner yang ramai diminati. Salah satu kuliner yang sedang viral dan sangat digemari oleh kalangan generasi z di perkotaan hingga pedesaan dengan aneka rasa pedas yang menggila super gila, serta beragam varian isian nya.

Seblak meripakan makanan khas dari Bandung. Makanan ini disajikan dengan mencampurkan beberapa kerupuk dan beberapa bahan toping seperti siomay, batagor, mie dll. Lalu, diberi bumbu utama atau bumbu yang menjadi ciri khas dari seblak ini yaitu bumbu rempah kencur yang medok.

Tidak hanya orang Bandung yang sangat menyukai makanan ini, akan tetapi wisatawan dari manca daerah sangat menyukai seblak juga. Cita rasa pedas gurih sedikit manis yang terdapat dalam makanan seblak serta harganya yang terjangkau, menjadi alasan mengapa makanan ini sangat digandrungi oleh sejuta umat.

Sejarah seblak berawal dari Cianjur, kala itu kerupuk dipakai sebagai makanan alternatif bagi masyarakat yang tingkat ekonominya rendah.

Namun menurut sejarawan kuliner, Fadly Rahman beropini bahwa klaim tersebut tidak memiliki bukti tertulis. Ini membuktikan bahwa seblak merupakan karya cipta masyarakat Jawa Barat sekarang.
Ia juga menjelaskan bahwa seblak muncul di tahun 1990-an dan terus berkembang dengan beragam inovasi cita rasa dan penyajian hingga sekarang.

Seblak dalam perjalanan perkulineran mengalami perkembangan dengan berbagai varian, tidak hanya kerupuk kerupuk saja tetapi mulai ditambah dengan topping yang lain seperti tulang, ceker, sayap ayam, dan lain lain.

Kini bahkan ada yang menghadirkan seblak dengan percampuran makanan luar negeri seperti seblak toping suki suki jepang. Hal tersebut dilakukan agar masyarakat tidak jenuh Ketika memakan seblak dan menjadi minat masyarakat tetao tinggi apabila dengan cita rasa super duper pedas hingga kuah bumbunya sangaat merah oleh pedas yang level tinggi.


Muhammad Raihan Rizqulloh/Vokaloka

Resep Nasi Timbel Makanan Khas Sunda, Menu Simple Untuk Berbuka Puasa!

Nasi Timbel (Foto: Alchetron)

    Nasi timbel merupakan makanan khas sunda berupa nasi hangat yang baru saja matang dan dibungkus dengan daun pisang. Awalnya nasi timbel merupakan bekal makan siang para petani Sunda, lho. Tapi sekarang mudah sekali dijumpai dan jadi menu favorit di warung makan khas sunda.

    Pada waktu dulu nasi timbel merupakan makanan yang dikonsumsi oleh masyarakat menengah kebawah, karena waktu itu alat makan seperti piring masih sulit diketemukan sehingga masyarakat menggunakan daun sebagai alternatif untuk tempat makan atau membungkus makanan. Nasi Timbel dapat dihidangkan pada pagi hari sebagai sarapan pagi, makan siang dan makan malam.

    Nasi Timbel merupakan nasi yang dibungkus dengan daun pisang yang awalnya dibungkus dalam bentuk lonjong dan pada perkembangannya dapat dibentuk segitiga atau segi empat. Kemudian disusun dan ditaruh diwadah dengan demikian disebut Nasi Timbel. Dibungkus dengan daun pisang dimaksudkan agar nasi beraroma daun pisang.

Nah, inidia resep membuat nasi timbel makanan khas sunda, menu simple untuk berbuka puasa!

Bahan-Bahan :

1. Beras 300 gram
2. Air 500 ml
3. Daun pisang (Untuk membungkus secukupnya)

Langkah-langkah :

1. Cuci beras sampai bersih
2. Didihkan air dalam panci, lalu masukan beras dan aduk sampai air meresap.
3. Matikan api, diamkan selama 10 menit.
4. Kukus beras selama 30 menit sampai matang. Angkat.
5. Ambil selembar daun pisang dan taruh 5 sendok makan nasi. Gulung daun pisang. Puntir ujung daun kanan dan kiri. Masukkan ke bagian tengah sambil didorong ke dalam.
6. Sajikan Nasi Timbel bersama pelengkapnya.

Pelengkap :

1. Ayam Goreng
2. Tahu Goreng
3. Tempe Goreng
4. Mentimun
5. Daun Kemangi
6. Selada
7. Sambal Terasi

Aulikha Fiony/vokaloka