Badan Diklat Keagamaan Kota Bandung Laksanakan Gelombang Akhir Orientasi P3K

Kaban Suyitno kembali hadir pada orientasi gelombang terakhir ASN P3K di Balai Diklat Keagamaan Bandung  bagi mereka yang baru saja bergabung dengan keluarga besar Kementrian Agama (17/11/2023).

"Saudara-saudara, saat ini saudara telah menjadi bagian dari ASN Kemenag. Tentu, peran dan fungsi saudara sangat penting dalam mendorong kemajuan dan peningkatan pelayanan Kemenag di tempat tugas masing-masing," ujarnya

Kaban Suyitno menekankan bahwa menjalankan tugas sebagai ASN Kemenag memerlukan energi positif. Untuk membangkitkan semangat, para peserta diajak untuk bersama-sama menyanyikan lagu nasional amaupun lagu favorit mereka.

"Mari kita recharge semangat kita dengan sama sama mengeluarkan suara emas dengan mendendangkan lagu nasional maupun favorit" ujar Kaban

Sebagai tambahan, dalam acara tersebut, Kaban Suyitno memberikan penghargaan kepada ASN yang telah menunjukkan dedikasi tinggi dan kinerja terbaik selama orientasi. Penghargaan ini menjadi bentuk apresiasi terhadap upaya keras mereka dalam mempersiapkan diri untuk menunaikan tugas sebagai ASN Kemenag.

Para peserta orientasi merasakan kebanggaan dan motivasi tambahan untuk memberikan yang terbaik dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka.

Selain penghargaan, para peserta orientasi juga diberikan kesempatan untuk berbagi pengalaman dan harapan mereka dalam memulai peran baru sebagai bagian dari keluarga besar Kemenag.

Diskusi ini menciptakan suasana yang hangat , memperkuat ikatan sebagai satu tim yang kompak. Hal ini sejalan dengan visi Kemenag untuk menciptakan lingkungan kerja yang harmonis dan penuh kolaborasi.

Orientasi ini tidak hanya menjadi ajang pembelajaran dan adaptasi bagi para ASN baru, tetapi juga sebagai wadah untuk membangun jaringan sosial dan profesional di antara mereka. Penuh semangat dan keceriaan, para peserta orientasi menunjukkan komitmen untuk memberikan kontribusi positif bagi Kemenag.

Berakhirnya orientasi, kebersamaan yang tercipta di antara para peserta tetap terasa. Mereka meninggalkan Balai Diklat Keagamaan Bandung dengan siap mengemban tugas dan tanggung jawab sebagai ASN Kemenag yang berdedikasi. Orientasi ini tidak hanya menjadi awal yang baik untuk perjalanan mereka di lingkungan Kemenag, tetapi juga membangun fondasi untuk kolaborasi yang berkelanjutan dalam mencapai tujuan bersama.

Niken Ananda

No comments

Post a Comment