Game Six Klay: Sebuah Legenda atau Hanya Lelucon Belaka?

VOKALOKA.COM - "Thompson...! A Rainbow three...! Klay Thompson with his eight 3pt, three-quarter playoff record," teriak seorang komentator dengan semangat sembari memberikan data statistik yang mengerikan dari Klay Thompson di gim enam Warriors vs OKC Thunder yang melegenda.

Pengertian legenda menurut Kamus Istilah Sastra adalah sebuah cerita yang dianggap benar-benar terjadi, tetapi tempat terjadinya peristiwa di dunia nyata. Berdasarkan pengertian tersebut, pada dasarnya legenda adalah cerita yang dianggap benar atau pernah terjadi.

Di Indonesia, legenda sebenarnya erat dengan sebuah cerita rakyat, atau dongeng, seperti kisah Legenda Danau Toba atau Dongeng Anak Sangkuriang. Namun cerita legenda kali ini tidak ada kaitannya dengan hal tersebut. Legenda ini berdasarkan hal yang benar terjadi dan masih selalu dinantikan kejadiannya. Cerita legenda kali ini adalah tentang 'Game six Klay'.

Game six Klay adalah sebuah nama dan julukan yang disematkan kepada pemain basket dengan kemampuan menembak yang fantastis dan bermain untuk Golden State Warriors yaitu, Klay Alexander Thompson.

Klay, lahir pada 8 Februari 1990, merupakan putra dari mantan pemain NBA Mychal Thompson. Golden State memilih Thompson sebagai pilihan keseluruhan ke-11 di putaran pertama draft NBA 2011. Sejak awal, Klay memang terkenal dengan kemampuan mencetak tiga angka yang fantastis. Bahkan pada tahun 2014, dia dan rekan setimnya Stephen Curry mencetak rekor NBA dengan 484 lemparan tiga angka bersama dalam satu musim. Akibatnya, mereka dijuluki 'Splash Brothers.'

Selain Splash Brothers, Game six Klay adalah julukan yang disukai oleh Klay. Julukan ini ia dapat sejak 2016 pasca permainanya yang brilian di game ke 6 final wilayah Barat melawan OKC Thunder. Dalam game yang ikonik itu, 

Warriors sedang dalam keadaan tertinggal 3-2 dari OKC. Namun, entah apa yang merasuki Klay, saat itu penampilannya meledak dengan mencetak  41 poin yang diantaranya adalah 11 tiga angka. Bahkan 19 poin ia cetak di quarter-empat. Sehingga memberikan kemenangan untuk Warriors dan menyamakan kedudukan 3-3.

Dari 41 poin yang Klay cetak, banyak sekali tembakan-tembakan sulit yang ia lakukan. Sehingga semakin menjadikan gim ini adalah 'Game six Klay' yang paling ikonik. Sepanjang karirnya, Klay telah memainkan 13 game 6 sampai saat ini. Rata-ratanya dalam permainan tersebut adalah 20,0 poin, dengan persentase tembakan mencapai 42,8% FG dan 47,7% 3pt.

Steven Adams, center Thunder saat itu mengatakan ia tidak habis pikir bagaimana Klay bisa sangat meledak kala itu. Padahal mereka bermain di kandang Thunder namun Klay benar-benar tidak bisa dihentikan.

"Itu gila. Itu gila, kawan. Itu gila," kata mantan center Thunder Steven Adams . "Andre Roberson benar-benar mengotori dia, dan dia hanya menguangkan semuanya, tidak bisa dilewatkan. Itu luar biasa," lanjutnya.

Menurut rekan setimnya, Draymond Green, Klay sangat percaya diri setiap kali akan menghadapi gim ke 6. Dalam podcastnya, Green menceritakan bagaimana Game six Klay sudah menjadi bagian dari Klay itu sendiri.

"Saya pikir salah satu hal indah tentang 'Game 6 Klay' adalah yang jelas menjadi narasi ini, seperti yang dikatakan orang-orang. Klay benar-benar percaya itu sekarang. Seperti, di kepalanya dia seperti, 'Ini Game 6. Tentu saja saya' Saya akan melakukan ini. Apakah Anda gila?' Dan seperti, dia mendekati permainan seperti itu, dan itu salah satu hal yang paling luar biasa untuk ditonton," kata Green dikutip dari podcastnya.

Namun terlepas dari semua hal yang melegenda, saat ini muncul pertanyaan bahwa apakah 'Game six Klay' hanyalah lelucon?

Pertanyaan ini keluar dari banyak fans NBA ketika Klay justru melempem dalam kekalahan telak Warriors atas Sacramento Kings di gim ke 6 di babak pertama playoff 2023 lalu. Saat itu Klay memang mencetak 22 poin namun ia hanya mencetak 2 dari 9 percobaan 3 angka. Sangat ironis mengingat yang terkenang dari 'Game Six Klay' adalah persentase 3 angka yang tinggi.

Maka dari itu muncul banyak keraguan dari banyak pihak tentang legenda Game Six Klay ini. Namun, terlepas dari performa yang mengecewakan itu, Klay masih punya kesempatan lagi untuk memperbaiki citranya.

Warriors akan menghadapi gim 6 yang sangat menentukan melawan Los Angeles Lakers dalam semifinal wilayah barat yang akan dimainkan di kandang Lakers, Crypto Arena pada Sabtu 13/05/23 nanti. Warriors yang saat ini tertinggal 3-2 dari Lakers tentu sangat membutuhkan dan mengharapkan keajaiban dari 'Game Six Klay' yang melegenda setelah penampilannya yang mengecewakan di gim ke 6 lalu. 

Sementara jika kita cocokkan, kejadian di semifinal Wilayah Barat tahun ini sebenarnya sangat mirip dengan kejadian 2016 lalu saat Game Six Klay pertama kali muncul di Oklahoma City. Jika ingin bersinar kembali, ini mungkin adalah kesempatan yang sangat tepat bagi Klay untuk menunjukkan betapa mengerikannya Game Six Klay itu.

Sehingga di akhir, semua akan menemukan jawaban dari pertanyaan tentang Game Six Klay, sebuah legenda atau hanya lelucon belaka?



Muhammad Farhan Yazid/Vokaloka

No comments

Post a Comment