Showing posts with label Desa Cicalengka Kulon. Show all posts
Showing posts with label Desa Cicalengka Kulon. Show all posts

Menarik Minat Pelanggan, Idolmart Cicalengka Adakan Promo Sampai Undang Pak Tarno

VOKALOKA.COM, Bandung – Ratusan warga cicalengka padat menyerbu toko Idolmart Cicalengka yang baru saja dibuka. Toko Idolmart ini bertempat di Jl. Raya Alun-alun Cicalengka Desa Cicalengka Kulon, Kecamatan Cicalengka, Kab. Bandung, Jawa Barat. Idolmart Cicalengka ini baru saja diresmikan untuk buka pada Jumat (15/12/2023).

Lokasi Idolmart ini dapat dikatakan sebagai lokasi yang sangat strategis karena letaknya berada di dekat kecamatan, pegadaian dan alun-alun Cicalengka. Dengan lokasi yang strategis ini membuat informasi yang menyebar begitu cepat sehingga diharapkan Idolmart Cicalengka ini bisa menjadi lokasi pilihan pertama warga Cicalengka untuk berbelanja.

Idolmart ini menyediakan begitu banyak barang diantaranya alat tulis, mainan, kosmetik, peralatan dapur, aksesoris, pakaian, dan lain-lain. Idolmart Cicalengka buka setiap hari pada pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul 21.00 WIB. Warga Cicalengka digemparkan dengan adanya pembukaan Idolmart ini. Hal ini disebabkan karena adanya promo-promo menarik sehingga pengunjung rela mengantri panjang untuk bisa mendapatkan promo tersebut.

"Barang-barangnya itu menarik banget banyak pilihan. Terus ada promo besar-besaran kayak sekarang setiap pembelian 100 orang pertama itu pasti dipotong 35 ribu makanya aku berani antri panjang-panjang," Ucap Tsara, pengunjung toko.

Selain promo potongan 35 ribu pada setiap transaksi belanja untuk 100 orang pertama, idolmart juga menyediakan kupon dan hadiah. Promo ini berlaku selama 3 hari sejak awal pembukaan. Kemudian untuk menarik minat pembeli, Rifky pegawai Idolmart Cicalengka menyampaikan bahwa mereka akan mengundang salah satu pesulap legendaris yaitu Pak Tarno untuk menghibur pengunjung pada Sabtu (16/12/2023).

"Iya jadi kami udah sediakan panggung di depan toko untuk pertunjukkan sulap Pak Tarno. Rencananya sih Sabtu sore yaa jadi warga-warga Cicalengka bakal pada tau nih kalo sekarang Idolmart udah buka," Ujarnya.

Pada waktu yang bersamaan mereka berharap bahwa dengan adanya promo-promo menarik ini bisa mengundang keberkahan untuk Idolmart kedepannya.


Reporter: Silmi Najmi Anzani

Aksi Simpati Dari Masyarakat Cicalengka Untuk Palestina

VOKALOKA.COM, Bandung - Ribuan masyarakat Cicalengka Kabupaten Bandung berkumpul di Alun-Alun Cicalengka dalam rangka Aksi Simpati Aliansi Masyarakat Cicalengka Bela Palestina. Acara ini diadakan pada hari Jumat (10/11/2023) yang diinisiasikan oleh Aliansi Masyarakat Cicalengka.

Aksi Bela Palestina tersebut dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat Cicalengka diantaranya para ulama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, mahasiswa, santri, siswa, pondok pesantren, ormas, LSM, komunitas dan sebagainya. Bahkan Camat Cicalengka beserta jajarannya, Polisi, dan Banbimnas terjun secara langsung untuk ikut meramaikan acara.

Acara ini dimulai pada pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul 10.00 WIB. Tetapi diketahui bahwa massa sudah mulai berkumpul di lapangan sejak pukul 07.00 WIB. Pakaian yang dikenakan terlihat didominasi oleh pakaian putih lengkap dengan atribut Palestina sehingga membuat kumpulan massa tampak selaras. Adapun rangkaian acara Aksi Simpati Aliansi Masyarakat Cicalengka Bela Palestina Ini diisi dengan doa bersama, orasi, dan donasi.

Panitia menyampaikan rasa terima kasih kepada semua donatur dan sebagai apresiasi tambahan, donatur dengan jumlah donasi yang di atas Rp. 1.000.000,- dipanggil untuk berdiri di area panggung. Kemudian di hari yang sama akun Instagram @igcicalengka_ mengumumkan jumlah donasi yang telah terkumpul sebagai bentuk transparansi panitia aksi. Adapun jumlah penggalangan donasi tersebut mencapai Rp. 33.912.000,- dan akan disalurkan melalui lembaga Dai Peduli.

Koordinator Aksi Simpati Aliansi Masyarakat Cicalengka Bela Palestina, Aris Darussalam menyampaikan bahwa aksi ini murni atas dasar rasa kemanusiaan.

"Kegiatan aksi ini merupakan bentuk solidaritas kepada Palestina sehingga dasar dari kegiatan ini tentunya adalah rasa kemanusiaan dan kepedulian kita terhadap saudara kita di sana. Dan yang paling penting aksi ini sama sekali tidak ada unsur politiknya," Ujarnya.

Adapun salah satu massa dari kalangan santri, Hilda menyampaikan bahwa ia menyambut baik Aksi Simpati Aliansi Masyarakat Cicalengka Bela Palestina ini karena dengan adanya acara tersebut menunjukkan solidaritas dan kepedulian terhadap Palestina.

"Acaranya MasyaAllah keren banget dengan berkumpulnya banyak orang di alun-alun ini membuat kita khususnya aku takjub dan lebih peduli sama saudara-saudara di Palestina. Pokoknya MasyaAllah deh bahkan sampai ada yang donasi tiga juta," Ucapnya pada Jumat sore.


Reporter: Silmi Najmi Anzani

Menilik Profil Kantor Desa di Tjitjalengka

VOKALOKA.COM – Bandung, Pada zaman Hindia Belanda Cicalengka adalah sebuah Afdeeling dari Regentschap Bandong yang artinya sebuah kecamatan yang berada di Kabupaten Bandung. Kecamatan dengan luas kurang lebih 45 kilometer persegi ini menjadi saksi bisu adanya tokoh-tokoh yang pernah menginjakkan kakinya di daerah ini. Tokoh-tokoh tersebut diantaranya Frans Wilhelm Junghuhn, E.F.E. Douwes Dekker, Eddy Du Peron, C.P. Wolff Schoemaker, Ir. H. Djuanda Kartawidjaja, Raden Dewi Sartika, hingga Ir. Soekarno. Bahkan nama Cicalengka sempat dijadikan sebagai nama kapal laut dari N.V. Java-China-Japan-Lijn (JCJL) dengan ejaan khas dahulu yaitu "Tjitjalengka".

Afdeeling Tjitjalengka ini dipimpin oleh seorang patih yang kedudukannya berada di bawah bupati sebagai kedudukan tertinggi dalam pemerintahan pribumi. Adapun beberapa distrik yang terhimpun dalam Afdeeling Tjitjalengka ini terdiri dari Tjipeudjeuh, Madjalaya, Tjibanganten, Tjikemboelan, Tjitjalengka, dan Baloeboer Limbangan.  

Cicalengka pada saat ini adalah kecamatan yang jauhnya 34 KM dari sebelah Timur Kota Bandung. Di kecamatan ini kamu bisa menemukan banyak hal dari mulai kuliner yang beragam sampai para petugas desa yang berseragam. Jika saja kamu mengunjungi Cicalengka dari arah Barat, maka mudah sekali untuk menemukan kantor Desa Cicalengka Kulon karena kantor desa ini tepat berada di samping Jl. Raya Barat Cicalengka No.279. Letak kantor yang berada di jalur strategis perhubungan darat antara jalan nasional dengan jalan provinsi sehingga membuka kemungkinan bahwa Desa Cicalengka Kulon dapat berkembang menjadi desa perkotaan.

Dahulu, Desa Cicalengka Kulon dan Desa Cicalengka Wetan secara bersama berada di bawah nama "Desa Cicalengka" (Desa induk) karena pada tanggal 19 November 1989 terjadi penataan wilayah antara dua desa tersebut. Hingga akhirnya Desa Cicalengka Kulon berdiri secara utuh pada tahun 1994 yang diresmikan oleh Bupati Bandung saat itu yang dijabat oleh H.U. Hatta Djatipermana. Selain itu, kantor desa ini pun merupakan asset dari hasil penataan wilayah di Kewedanaan Cicalengka dan Cikancung.

Nama dari Pemerintahan Desa ini tidak neko-neko karena cukup diambil dari letak geografis wilayah yang diembannya yaitu "Cicalengka Kulon". Kata "Kulon" sendiri merupakan bahasa Sunda yang memiliki arti "Barat".  Desa Cicalengka Kulon memiliki luas keseluruhan kurang lebih 70,090000000000003 kilometer persegi dengan jumlah 10 RW dan 31 RT. Dari sejarah yang sudah dipaparkan maka terhitung sudah 29 tahun berdirinya desa ini dari awal kepemimpinannya hingga saat ini.

"Waktu awal kepemimpinan itu, sebutan untuk kepala desa itu masih sama aja sebagaimana sekarang dan Kades pertama itu adalah Bapak Asep Husni Hafid," tutur Ardilan, Kasi Pemerintahan.

Gedung kantor Desa Cicalengka Kulon terdiri dari dua lantai. Di lantai pertama digunakan sebagai fasilitas pelayanan untuk warga sedangkan di lantai kedua dijadikan sebagai ruang kerja perangkat desa. Pada bagian sampingnya terdapat balai desa yang seringkali dijumpai sebagai tempat pertemuan warga dengan Pemdes dalam beberapa kegiatan.


Penulis: Silmi Najmi Anzani

Cicalengka Kulon Hadapi Cuaca Panas, Warga: Jangan Sampai Mencela Cuaca

VOKALOKA.COM – Bandung, Beberapa wilayah di Indonesia mengalami cuaca panas yang tinggi tak terkecuali di Kabupaten Bandung lebih tepatnya di Desa Cicalengka Kulon. Sama halnya dengan wilayah lain, temperatur suhu panas yang dirasakan dapat mencapat 38 derajat celcius. Cuaca panas ini sudah terjadi sejak bulan Juli 2023 sampai pada puncaknya terjadi di bulan Oktober 2023.

Pada akun resmi instagram Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) disampaikan bahwa penyebab dari suhu panas yang tinggi ini disebabkan karena minimnya pertumbuhan awan sehingga cahaya matahari secara intens langsung menyoroti bumi. Selain itu fenomena gerak semu matahari juga menjadi penyebab cuaca panas ini. BMKG menjelaskan bahwa matahari bergerak ke Selatan Ekuator sehingga sinar matahari lebih banyak menyoroti wilayah Indonesia. Gerak semu Matahari ini merupakan suatu siklus alami yang berulang dalam periode yang sama pada setiap tahunnya. Cuaca panas ini diperkirakan akan mulai menurun pada bulan November 2023.

Dalam menghadapi cuaca panas ini banyak warga Cicalengka Kulon yang merasakan ketidaknyamanan. Salah satunya pedagang kaki lima Hendra yang mengeluhkan cuaca panas ini. "Akhir-akhir ini cuacanya emang gak nyaman soalnya panas banget, apalagi kan saya jualannya di pinggir jalan gini ya tidak hanya panas yang dirasakan tapi juga polusi," ucapnya.

Selain menimbulkan ketidaknyamanan, cuaca panas juga seringkali menimbulkan kekhawatiran warga. Hal ini dikarenakan cuaca panas dapat lebih rentan menyebabkan warga mengalami gejala flu, demam, bahkan dehidrasi. Sehingga untuk menghindari hal itu diperlukan adanya kesadaran masing-masing untuk dapat menjaga cairan tubuh dan mejaga pola hidup yang lebih sehat.

Cuaca panas yang tinggi ini seringkali dipandang banyak merugikan tetapi lain dari hal itu, seorang ibu rumah tangga di Cicalengka Kulon Tuti Rahmawati memandang cuaca panas ini dengan sambutan yang baik. Ia menyampaikan bahwa baik cuaca panas maupun cuaca dingin pasti memiliki manfaatnya masing-masing yang dapat dirasakan.

"Cuaca itukan bukan kita yang mengatur jadi tinggal ambil saja sisi manfaatnya karena pasti ada aja manfaat yang bisa kita rasain jadi jangan sampai mencela cuaca deh. Tinggal kitanya aja yang bisa beradaptasi dengan baik pada cuaca apapun," tutur Tuti.

Tuti Rahmawati memanfaatkan cuaca panas yang tinggi ini untuk berkreasi membuat cemilan sederhana. Pada awalnya ia kebingungan untuk mengolah nasi di rumahnya yang masih tersisa cukup banyak. Ia merasa tidak rela untuk membuang sisa nasi itu dengan begitu saja ditengah harga beras yang sedang naik. Hingga akhirnya ia berinisiatif untuk memanfaatkan sisa nasi tersebut untuk dijadikan kerupuk gendar.

"Saya rasa ide ini sangat cocok sekali karena disatu sisi sisa nasinya menjadi tidak mubazir terus di sisi lain juga kebetulan akhir-akhir ini cuaca lagi panas-panasnya jadi bakal mempercepat proses pembuatan kerupuk gendarnya," ucapnya.

Proses pembuatan kerupuk gendar ini bisa dibilang sangat sederhana sehingga dapat dilakukan oleh siapa saja. Sisa nasi yang akan dibuat menjadi kerupuk gendar cukup dihaluskan kemudian dicampurkan dengan tepung tapioka dan garam. Setelah dicampur rata semua bahan tadi barulah dicetak menjadi bulat pipih dan dijemur sampai mengering.

Reporter: Silmi Najmi Anzani 

Sinergi Kerja Bakti Warga RW 04 dengan Pemdes Cicalengka Kulon, Kadus 2: Walaupun Lelah Tapi Have Fun

VOKALOKA.COM, Bandung - Untuk mengatasi penyumbatan gorong-gorong di Jl. Dipatiukur Cicalengka, warga desa RW 04 RT 04 diajak untuk melakukan kerja bakti pada hari Sabtu (07/10/23).  Kerja bakti ini dilakukan selama 8 jam dimulai dari pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul 16.30 WIB.

Kerja bakti tidak hanya dihadiri oleh warga RW 04 RT 04 saja tetapi juga melibatkan berbagai pihak diantaranya Linmas, perangkat desa yang meliputi Kasi Kesejahteraan, Kasi Pemberdayaan, Kasi Pemerintahan yang tidak luput sinkronisasi dengan Kepala Desa dan Sekretaris Desa. Selain itu juga ada Petugas Damkar Cicalengka, LPM (Lembaga Pemberdayaan Masyarakat), tokoh masyarakat, ketua RT dan RW, bahkan Kepala Desa H. Deni Hamdani terjun secara langsung untuk mengontrol keberlangsungan kerja bakti.

Panjang gorong-gorong di jalan tersebut kurang lebih 3-4 m tetapi pada kerja bakti tersebut gorong-gorong yang dibuka sekitar 2 m nya saja dengan ketinggian kurang lebih 1 m. Pembukaan gorong-gorong dilakukan menggunakan tenaga manual dan alat berat seperti jack hammer yang dimiliki salah seorang warga. Setelah gorong-gorong berhasil dibuka, diketahui bahwa penyebab penyumbatan tersebut antara lain sampah, kain-kain, dan tanah pasir yang sudah menahun. Kemudian warga dan seluruh pihak yang hadir pada saat itu langsung membersihkan dan mengangkut tumpukan sampah, kain-kain, dan tanah pasir yang dihasilkan sebanyak 1 engkel.

Penyumbatan gorong-gorong diketahui sudah terjadi sejak lama dikarenakan di jalan tersebut seringkali ada genangan air. Setelah warga melaporkan pada pihak RT/RW lalu ditembuskan laporan tersebut ke Pemdes dan setelah itu barulah Pemdes melaporkan kembali ke dinas kabupaten yang bersangkutan. Kasi Pemerintahan Desa Cicalengka Kulon Ardilan menjelaskan bahwa sebenarnya hak membuka gorong-gorong merupakan hak Dinas PUTR Kabupaten Bandung. Hal ini dikarenakan Pemdes terkendala dengan tidak adanya alat yang memadai maka seharusnya tugas desa itu cukup membantu saja. Sehingga dalam menyikapi hal ini diperlukan adanya sinergi antara warga, Pemdes, dan Dinas PUTR.

"Dikarenakan ini jalan PU, harapan kedepannya pihak terkait bisa lebih memperhatikan dan sering mengontrol juga. Karena untuk hal ini kita pemerintah desa perlu bersinergi dengan instansi terkait yang bertanggung jawab atas hal itu. Jika tidak ya bagaimana sedangkan pihak desa dengan warga sudah saling bersinergi. Warganya antusias dan kebetulan juga ada salah satu warga yang punya jack hammer akhirnya diadakanlah pembetulan gorong-gorong kemarin," tutur Ardilan.

Pada waktu yang sama Kadus 2 Cicalengka Kulon Tia Setiawan juga menjelaskan bahwa gorong-gorong tersebut berada di jalan PU sehingga menjadi tanggung jawab pihak yang terkait. Akan tetapi, dikarenakan untuk melaporkan hal tersebut memakan waktu yang lama karena harus melalui proses pembuatan proposal dan lain sebagainya. Sedangkan masalah penyumbatan gorong-gorong harus segera diatasi maka menyikapi hal tersebut Kepala Desa berinisiatif untuk langsung sigap menanganinya dengan menggunakan alat yang seadanya.

Kerja Bakti yang telah dilaksanakan pada hari Sabtu (07/10/2023) ini merupakan lanjutan dari program yang dimiliki Pemdes Cicalengka Kulon. Adapun nama program tersebut adalah JUMSIH tetapi dikarenakan pembetulan gorong-gorong akan memakan waktu yang cukup lama dan apabila dilaksanakan di hari Jumat waktunya akan terbatas, maka Kepala Desa H. Deni Hamdani menginstruksikan agar kerja bakti dipindahkan ke hari Sabtu. Adapun program JUMSIH ini dirancang untuk dilaksanakan setiap 2 minggu sekali.

Selain bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan nyaman, diadakannya kerja bakti juga bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antara Kepala Desa, RT RW dan warga Cicalengka Kulon. Sehingga apabila pada awalnya tidak saling mengenal menjadi bisa saling mengenal satu sama lain. Untuk mencapai tujuan tersebut maka kegiatan kerja bakti tidak hanya sekedar membersihkan gorong-gorong saja tetapi juga diisi dengan makan bersama dan saling bercengkrama satu sama lain.

"Adapun untuk memenuhi kebutuhan makanan para pekerja, selain ibu RT memasak ada juga donatur dari warga yang memberi nasi padang, kemudian ada juga dari pedagang sekitar yang memberi pisang dan rokok. Jadi Alhamdulillah kami yang bekerja juga dapat tercukupi kebutuhan makanannya," Ucap Tia.

Tia Setiawan menuturkan bahwa kerja bakti berjalan dengan lancar dan pembersihan sudah selesai 100% sehingga air dapat kembali mengalir. Ia juga menceritakan bahwa selain lancar, kerja bakti tersebut diwarnai dengan tawa dan canda. "Kalo kerja baktinya serius gak ada bercandanya sama sekali, gak akan selesai. Suasananya ceria jadi walaupun lelah tapi have fun," Ungkapnya.

Silmi Najmi Anzani
KPI-5D

Semarak! Warga Cicalengka Kulon Menerima Bantuan Pangan

VOKALOKA.COM – Bandung, Pada Kamis (21/09) Pemdes Cicalengka Kulon telah menyalurkan bantuan pangan untuk warga Cicalengka Kulon. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Balai Desa Cicalengka Kulon pada pukul 13.00 WIB sampai dengan pukul 17.00 WIB. Bantuan pangan ini diberikan dalam bentuk beras sebanyak 10 kg untuk setiap Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Bantuan pangan beras ditujukan untuk warga Cicalengka Kulon yang telah terdaftar di DTKS. Kasi Kesejahteraan sekaligus Ketua Puskesos (Pusat Kesejahteraan Sosial) Desa Cicalengka Kulon Hatta Abdurrohman menyampaikan bahwa jumlah penerima bantuan pangan beras pada tahap ke-4 ini tercatat sebanyak 305 KPM. Jumlah ini mengalami penurunan jika dibandingkan dengan tahap bantuan pangan beras sebelumnya yaitu sebanyak 315 KPM. Hal ini dikarenakan Pemerintah Pusat telah mengeluarkan kebijakan baru mengenai penyaringan DTKS.

"Penurunan jumlah KPM ini disebabkan karena pusat mengeluarkan kebijakan baru yaitu apabila dalam satu KK terdeteksi ada anggota keluarganya yang memiliki gaji UMR/UMD/UMP sekalipun statusnya bukan sebagai kepala keluarga maka secara otomatis akan dikeluarkan dari DTKS. Selain itu apabila ada no NIK yang dipakai untuk pinjol ataupun pinjaman Bang Emok maka bantuannya tidak akan cair malahan akan langsung dikeluarkan juga dari DTKS," Tutur Hatta.

Proses penyaluran bantuan pangan ini melibatkan berbagai pihak diantaranya Badan Pangan Nasional, Bulog, Dinas Sosial, PT. Pos Indonesia, dan Pemerintahan Desa. Bantuan pangan beras ini merupakan program yang dirancang oleh Badan Pangan Nasional kemudian bekerja sama dengan Bulog sebagai penyedia pangan. Untuk proses penyaluran bantuan dilakukan oleh Pos Indonesia kemudian diserahkan ke Pemerintahan Desa. Sedangkan Dinas Sosial dan Puskesos berperan sebagai sumber informasi untuk memperoleh data warga yang berhak menerima bantuan tersebut.

Adapun mekanisme penyaluran bantuan pangan beras dari Pemdes kepada warga yaitu dengan memberikan surat pemberitahuan kepada warga yang berhak menerima. Surat pemberitahuan dibagikan melalui RT setempat kemudian surat tersebut harus dibawa kembali oleh warga penerima saat pengambilan bantuan. Selain Surat pemberitahuan, warga penerima juga diwajibkan untuk membawa photocopy KTP dan KK sebagai bukti identitas. Kemudian pada saat penyerahannya Pemdes melakukan dokumentasi untuk setiap penerima bantuan pangan.

Pemdes Cicalengka Kulon secara rutin melakukan verifikasi secara langsung dalam proses pendataan warga Cicalengka Kulon yang berhak menerima bansos. Hal ini dilakukan oleh Pemdes sebagai upaya agar bansos tersebut dapat tepat sasaran. "Di tingkat pemerintahan desa itu ada yang namanya Puskesos (Pusat Kesejahteraan Sosial) yang bertugas untuk membantu Pemerintah Desa melakukan pendataan dan verifikasi data penerima bansos. Nah proses ini dilakukan melalui aplikasi Dibedasken," Ungkap Hatta.

Dibedasken merupakan website yang dikeluarkan oleh pemerintah Kabupaten Bandung dengan alamat dibedasken.bandungkab.go.id. Melalui website ini Dinas Sosial Kabupaten Bandung memberikan pelayanannya secara online. Salah satunya agar masyarakat Kabupaten Bandung dapat mengakses dan mencari informasi terkait bantuan sosial baik dari pemerintah pusat maupun daerah.

Pemdes Cicalengka Kulon dapat merasakan semaraknya warga dalam menerima bantuan pangan saat ini. Srimara sebagai salah seorang warga Cicalengka Kulon yang menerima bantuan menyampaikan bahwa ia sangat bersyukur bisa mendapatkan bantuan ini. Menurutnya bantuan pangan beras kali ini sangat terasa manfaat olehnya. "Iya tentu bantuan ini meringankan kita dalam memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari apalagi saat ini kan harga beras di pasar tengah naik ya," ucapnya.

Sebagaimana yang diketahui bahwa akhir-akhir ini harga beras masih merangkak naik. Dalam website databooks.katadata.co.id disampaikan bahwa pada bulan September harga beras telah naik 0,5% dari bulan sebelumnya dan naik 13% dari tahun sebelumnya. Sehingga harga beras pada hari ini menjadi rekor harga paling mahal dalam jangka waktu lima tahun terakhir.

Bantuan pangan beras 10 kg yang diberikan pemerintah ini selain bertujuan untuk meringankan beban masyarakat juga agar dapat menjaga inflasi dengan harapan dapat menekan laju kenaikan harga beras. Pada kesempatan yang sama Pemdes Cicalengka Kulon juga berharap dengan adanya bantuan pangan beras 10 kg ini warga dapat terbantu dalam memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari.

Reporter: Silmi Najmi Anzani